Animalia kelas 10 Nurman





KINGDOM ANIMALIA (DUNIA HEWAN)
  • Kingdom animalia adalah organisme yang memiliki ciri eukaryotik, multiseluler, tidak memiliki klorofil dan dinding sel, hidup heterotrof (memperoleh makanan dari organisme lain), dan  dapat bergerak pindah tempat/bebas untuk memperoleh makanan dan mempertahankan hidupnya,
  • Kingdom animalia terdiri dari kelompok invertebrata (hewan tidak bertulang belakang) dan vertebrata (hewan bertulang belakang). 
  • Pembagian kelompok hewan ini berdasarkan adanya : penyokong tubuh (notocord), tulang belakang (vertebrae), jenis rongga tubuh, sistem tubuh, otot dan pergerakan serta penutup tubuh.
  • Terkait hal tersebut beberapa istilah yang berhubungan dengan dunia hewan, yaitu :
  1. parazoa (tubuh tidak memiliki jaringan)
  2. eumetazoa (tubuh sudah memiliki jaringan)
  3. Simetri radial (jika hewan dipotong melalui sumbu pusat hewan, ke arah manapun akan membagi tubuh hewan menjadi 2 atau lebih bagian yang sama. Hewan ini hanya memiliki tubuh dorsal/bagian atas dan ventral/bawah, dan tigak memiliki bagian anterior/depan dan posterior/belakang).
  4. Simetri bilateral (jika dopotong melalui sumbu pusat hewan, atau jika di ambil garis memotong lewat mulut dan anus, akan di dapatkan bagian yang sama antara sisi kiri dan sisi kanan. (lihat gambar di atas) 
  5. Lapisan embrional adalah lapisan yang terbentuk saat perkembangan embrio, yang akan berdeferensiasi membentuk jaringan atau organ tubuh.
  6. Lapisan embrional terdiri dari la[pisan ektoderm (luar), mesoderm (tengah),endoderm (dalam).
  7. Dipoblastik adalah hewan yang memiliki dua lapisan embrional.
  8. Tripoblastik adalah hewan yang memiliki tiga lapisan embrional.
  9. Selom adalah rongga tubuh
  10. Asemolata artinya hewan yang tidak memiliki rongga tubuh
  11. Pseudoselomata adalah hewan yng memiliki rongga tubuh semu, karena rongga tubuhnya hanya sebagian dibatasi oleh mesoderm (lihat gambar di bawah)
  12. Eksoskeleton adalah rangka luar
  13. Endoskeleton adalar rangka dalam
  14. Rangka hidrostatik artinya rangka tubuh yang dipertahankan oleh tekanan yang berasal dari cairan tubuhnya

INVERTEBRATA (Hewan Tidak Bertulang Belakang)
  • Invertebrata dikelompokan menjadi delapan filum, yaitu  Porifera, Coelenterata, Plathyhelminhtes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata.
  1. Phylum Porifera (Hewan berpori/spons)



  • Hewan multiseluler (metazoa) ,dengan tubuh berfori, belum membentuk jaringan, memiliki rangka dan saluran air.
  • Tubuhnya asimetri (tidak beraturan)
  • Struktur tubuh terdiri dari sel pinakosit (sebagai pelindung), sel koanosit yang berflagel (untuk menyerap makanan dan oksigen), sel amoebosit (mengedarkan makanan dan oksigen)
  • Hidup secara heterotrof dengan memperoleh makanan dari air yang masuk ke dalam tubuhnya melalui pori
  • Umumnya hidup di laut, melekat pada batu atau benda lainya.
  • Reproduksi secara seksual dengan pembentuksn tunas, gemmulae,dan regenerasi
  • Reproduksi secara seksual dengan pembentukan gamet
  • Mempunyai sistem sirkulasi air yang terdiri dari tiga tipe yaitu ascon, sycon  dan leucon
  1. Ascon : merupakan tipe saluran air dimana lubang-lubang ostiumnya dihubungkan dengan saluran lurus yang langsung menuju ke spongosol (rongga dalam) 
  2. Sycon : merupakan tipe saluran air dimana lubang-lubang ostiumnya dihubungkan dengan saluran yang bercabang-cabang ke rongga-rangga yang berhubungan langsung dengan spongosol 
  3. Leucon :  merupakan tipe saluran air dimana lubang-lubang ostiumnya dihubungkan dengan saluran yang bercabang-cabang ke rongga yang sudah tidak berhubunga langsung dengan spongosol.
  • Klasifikasi berdasarkan bahan penyusun rangka terbagi menjadi tiga kelas, yaitu Hexactinelida (spikula dari silikat),Demospongiae (spikula dari silikat dengan spongin atau spongin saja), dan Calcarea (spikula dari zat kapur) sumber http://fakhrunita.byethost14.com/porifera.htm
1. Hexactinellida (Hyalospongiae),   memiliki ciri-ciri:
  •  memiliki spikula yang terdiri dari silika
  •  ujung spikula ada 6 berbentuk bintang 
  •  tubuh biasanya berwarna pucat, dan berbentuk vas bunga atau mangkuk 
  •  saluran air tipe sikonoid
  •  hidup soliter di kedalaman 200-1000m
  •  contoh: Euplectella
 2. Demospongiae ,   memiliki ciri-ciri:
  •  rangka tersusun dari serabut spongin 
  •  tubuh berwarna cerah, karena ada pigmen di amoebosit 
  •  bentuk tidak beraturan dan bercabang-cabang 
  •  saluran air tipe leukonid
  •  contoh: Spongia, Hippospongia, Niphates digitalis
3. Calcarae (Calcispongiae)  memiliki ciri-ciri:
  •  rangka tersusun dari kalsium karbonat 
  •  tubuh berwarna pucat, berbentuk vas, dompet, kendi, atau silinder
  •  saluran air tipe askonoid, sikonoid, atau leukonoid
  •  hidup di laut dangkal
  •  contoh: Clathrina, Leucettusa lancifer
  • Peranan sebagai spons mandi atau alat gosok, dan berpotensi senagai obat kangker
2. Phylum Coelenterata (Hewan berongga)
  • Hewan metazoa dipoblastik yang tubuhnya sudah membentuk jaringan, dan memiliki rongga tubuh
  • Tubuhnya simetri radial
  • Berbentuk polip (nempel pada substrat) dan medusa (bergerak bebas) dengan tentakel berpenyengat
  • Memiliki rongga pencernaan (gastrosol), sistem saraf sederhana, dan tidak memiliki sistem eksresi
  • Hidup bebas secara heterotrof dengan menggunakan tentakel untuk meangkap mangsa
  • Habitat umumnya di laut
  • Reproduksi aseksual dengan pembentukan tunas oleh polip
  • Reproduksi seksual dengan pembentukan gamet oleh medusa (lihat gb . siklus hidup obelia)
  • Klasifikasi berdasarkan bentuk dominan dalam siklus hidup, dibedakan menjadi tiga kelas yaitu Hydrozoa , Scyphozoa dan Anthozoa (lihat gambar di bawah ini)
  • Peranan merupakan komponen utama pembentuk terumbu karang sebagai tempet hidup berbagai jenis hewan dan ganggang
 Kelas Hydrozoa (yunani, hydro =air, zoa =hewan)
  • Contoh hydrozoa adalah Obelia, Hydra dan Pysalia
  • Obelia hidup berkoloni di laut, berbentuk polip dan medusa
  • gambar siklus hidup obelia :

Keterangan siklus hidup obelia :
  • Polip Obelia (2n) bereproduksi aseksual dengan tunas yang tetap melekat pada induknya, sehingga membentuk koloni .
  • Di dalam koloni, polip ada 2 jenis, yaitu polip yang memiliki tentakel (untuk makan), dan polip yang tidak memiliki tentakel (untuk reproduksi membentuk medusa)
  • Medusa (2n), kemudian lepas dari polip dan tumbuh dewasa
  • Medusa dewasa menghasilkan sperma (n) dan telur (n), yang dilepaskan ke air
  • Terjadi fertilisasi eksternal di air yang menghasilkan zygot (2n)
  • Zygot berkembang menjadi motrulla kemudian menjadi larva bersilia yang disebut Planula
  • Planula menempel di dasar laut dan tumbuh jadikoloni muda, kemudian jadi polip dewasa
Kelas Scyphozoa (yunani, scypho =mangkuk, zoa=hewan)
  • memiliki bentuk dominan berupa medusa , yang dikenal dengan ubur-ubur
  • Siklus hidup adalah :
Kelas Anthozoa (Yunani, anthos =bunga, zoa=hewan)


  • memiliki banyak tentakel yang berwarna-warni, seperti bunga
  • tidak memiliki bentuk medusa, hanya berbentuk polip
  • hidup di laut dangkal, soliter ataupun koloni
  • contoh: Tubastrea (koral atau karang), Urticina (anemon laut)
  • Rangka koral tersusun dari zat kapur, koloninya membentuk terumbu karang atau pulau karang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar